mereka-mereka yang udah sempat berkunjung termasuk kamu... n,n

ucapan terima kasih dari MerisaSuryani (AURI) :

terima kasih atas kunjungannya...
lain kali mampir lagi ya... :*

Jumat, 30 Desember 2011

suara, dengarkanlah aku

ya Allah, aku baru tahu ternyata banyak gadis yang mengaguminya
banyak gadis yang berkarya karena terinspirasi oleh pesonanya

ya Allah, aku tidak akan pernah memintaMu untuk menjadikan wajah ku ini lebih cantik dari gadis-gadis itu (karna ku tahu aku memang lebih cantik. :p)

tapi ya Allah, pertemukanlah aku dengannya. buat ia jatuh cinta padaku. lalu jadikan ia jodoh ku. Aamiiin..
:p

Rabu, 28 Desember 2011

masih kelas 1 SMA ya??? so?

aku       : ma, temen ngajakin malam tahun baru bareng.
mama   : gak usah, BARU JUGA KELAS 1 SMA.
aku      : bukan ma, ini teman-teman SMP, bukan SMA
mama   : iya, maksud mama kamunya yang MASIH KELAS 1 SMA

aku       : yaelah ma, malam tahun baru cuma 1 tahun sekali kale. udah lama ngak ketemu ama temen SMP nih...
mama    : udah tenang-tenang aja dulu di rumah. biasanya juga tahun baru di rumah. ngapain juga tahun ini mesti di luar?

aku        : yaelah, di rumah Ami kok ma, bukan di jalan
mama    : iya, pulangnya mau jam berapa? malam tahun baru itu ramai...
aku       : pulang jam 9 deh...
mama    : tanya bapak.

aku       : pak, boleh ya malam tahun baru bareng temen?
bapak    : hah, malam tahun baru? mau kemana???
aku        : ke rumah Ami
bapak    : siapa-siapa yang ikut? cewek semua?
aku        : ngak, semua anak kelas 9f, temen SMP dulu.
bapak    : hhhhmmmmm, ya udah, tapi pulangnya jangan malam-malam.


jadi pergi gak ya??? pas hari H, aku nangis gak ya??? GALAU !!! >,<

Kamis, 15 Desember 2011

sepatu, bertahanlah...


post kali ini aku dedikasikan untuk sepatu yang sudah berjuang keras. terima kasih sepatu
*Pekan Olah raga SMANtha (POS) ke 3

sepatu ku sampai rusak gara-gara tanding tarik tambang (kalah) + futsal (kalah)
beberapa jam kemudian sepatu ku tak mampu bertahan, akibatnya ia harus dilarikan ke UGD sol sepatu. tak kalah cemas, tukang sol pun segera melakukan operasi terhadap sepatu ku.
“pak, kira-kira lama ngak?”
“lumayan, saya nyelesaiin punya orang dulu. Tuh orangnya lagi nunggu.”
“hm, bapak tutupnya jam berapa?”
“jam 4”
“oh, ya udah saya pulang aja dulu. Jam 3 saya ke sini lagi. Tolong sepatu saya ya pak, saya mohon”
“iya neng, saya akan bantu semampu saya. Neng tenang aja.”
“makasih ya pak…”
Akhirnya aku pulang. Diperjalanan aku singgah ke SPBU yang tak jauh dari tempat sol sepatu untuk mengisi bensin motor ku yang sudah sekarat.
Orang di depan ku sempat beberapa kali melirik ke arah kaki ku. “itu sepatu model baru ya? Kok kaya kaos kaki? Atau itu emang benar kaos kaki? Masa iya itu kaos kaki? PD banget nih anak jalan cuma pakai kaos kaki?”
Yup ! begitulah aku pulang. Sepasang kaki (gajah bengkak) ku yang IMUT (???) hanya ditutupi oleh kaos kaki malang berwarna abu-abu. (ini warna asli loh ya… bukan gara-gara gak pernah di cuci).

Sabtu, 03 Desember 2011

MASA SMA


Apa yang kamu pikirkan tetang masa SMA???
Dahulu kala di desa terpencil hiduplah seorang gadis cantik jelita nan baik hati, rajin menabung dan tidak sombong. Tak heran gadis tersebut menjadi idola karena cantik dan kaya. Suatu hari gadis yang kita sebut saja namanya Merisa Suryani duduk termangu di depan jendela. Dalam dunia keautisannya Merisa memikirkan tentang masa SMA yang selangkah lagi akan ia capai.
Dalam pikirannya, Merisa memandang indah masa SMA. “masa SMA, masa penuh gairah, penuh tantangan, penuh cinta”. “masa SMA, masa yang tepat mengenal CINTA. Dimana siswa-siswi SMA pasti merasakan apa itu CINTA”. “masa SMA, adalah masa jaya-jayanya. Ketika seorang siswa mengendarai motor dengan kenalpot super berisik melewati jalan raya sambil ngepot sana, ngepot sini. Yang terlintas dalam benak orang-orang hanyalah ‘hm, dasar anak SMA’. Benar-benar sebuah penspesialisasi tersendiri bagi anak SMA”. Seragam putih abu-abu, siapa yang tak menginginkannya? Lambang sejati dunia muda. Benar-benar menggiurkan bagi Merisa.
Tapi, semuanya berubah ketika Negara api menyerang. Seratus tahun berlalu. Aku dan kakak ku menemukan avatar baru. Tapi ia harus banyak belajar sebelum menyelamatkan dunia.
Berikut beberapa hal yang perlu kakak jelasin dari 2 paragraf di atas adalah:
1. paragraf-paragraf di atas merupakan perpaduan dongeng dan kartun avatar
2. “dunia keautisan” maksudnya dunia milik sendiri. Dimana tokoh sedang berada di alam bawah sadar yang mengakibatkan ia tidak peka terhadap lingkungan sekitar. Inilah yang terjadi pada anak-anak autis.
3. apa hubungan Merisa Suryani dengan avatar? jawabannya “tidak ada”

Inti dari penjabaran di atas adalah : kebanyakan anak-anak unyu sering berfikiran over positif terhadap masa SMA. Akibatnya mereka terbuai dalam pemikiran-pemikiran cetek yang tidak jernih sehingga mereka salah langka dan terjerumus pada hal-hal yang tidak diinginkan. Fakta terkenal mengatakan “kejahatan terjadi bukan karna ada niat pelaku, melainkan karna ada kesempata. WASPADALAH ! WASPADALAH !”
Intinya: apa yang kamu pikirkan belum tentu sama dengan kenyataan. Maksudnya, pemikiran tentang anak SMA yang suka hura-hura, huhahahihihuhu belum tentu kamu rasakan ketika menginjakkan kaki di dunia SMA.
Perlu bukti???
Kamu inget ngak sama guru-guru kamu dulu???
guru TK: anak-anak ayo semuanya berdiri, kita nyanyi sama-sama.
Guru SD: anak-anak tangannya dilipat. Semuanya dengarkan Ibu, nanti kalo sudah bel kita pulang
Guru SMP: anak-anak jangan berisik, ingat ini ulangan, awas ya ketahuan nyontek, ibu keluar sebentar.
Kamu tidak akan menemukan hal-hal di atas saat kamu SMA
Guru SMA           : tadi malam ada yang buka buku pelajaran ibu?
murid                    : tidak bu,
Guru SMA           : hari ini ada ulangan?
murid                    : tidak bu,
guru SMA            : bagus, sekarang tutup bukunya, kita kuis. Yang tidak bisa menjawab AWAS !!!

Banyak tugas individu, kadang juga tugas kelompok, sering kuis, kadang ulangan mendadak, belum lagi les, latihan ekskul. Aaahhh, mana sempat pacaran ! pulang sekolah jam 1.30, sore kadang les, kadang latihan ekskul, malamnya ngerjain tugas, siap-siap ulangan, tidur kecapean trus kesiangan. Pantesan aja anak SMA kalo bawa motor ngepot sana ngepot sini. -,-
Nah segitu aja kilasan tentang masa SMA, selanjutnya kita menuju ke SMA pilihan. Beberapa di antara adik-adik mungkin sudah punya pilihan akan ke mana adik-adik akan melanjutkan sekolah. Tapi kakak juga yakin, tidak sedikit adik-adik lain yang  masih bingung mau masuk SMA mana. Dulu, waktu kakak masih unyu-unyu kaya kalian kakak juga sempat bingung mau masuk SMA mana. Tapi itu ngak akut-akut banget kok. Kalian bisa liad di postingan kakak sebelumnya, di situ kakak nulis betapa bingungnya kakak saat milih sekolah. Nah, saat kalian udah baca postingan kakak yang itu, kalian pasti tau kalo kakak “salah masuk sekolah”. Itu dia sebabnya kakak postingin tulisan ini untuk adek-adek, supaya adek-adek ngak salah pilih sekolah. Berikut tips yang bisa kakak kasih:
1. jangan galau sebelum UN, karena akan mengganggu konsentrasi kamu. Kamu boleh galau kalau hasil UN sudah di umumkan. OK !
2. sejak sekarang mulailah mencari informasi terbaru tentang sekolah-sekolah yang ada di sekitarmu. Tujuannya agar kamu tahu kelebihan & kekurangan SMA-SMA tersebut. Apa yang harus diperhatikan ketika memilih SMA?
- apa prestasi sekolah tersebut? (bisa akademik atau non akademik. Bisa juga dua-duanya)
- sesuaikan dengan minat & bakat kamu Jika kamu jago di bidang akademik, carilah sekolah yang sering berprestasi di bidang akademik. Mengapa? Jelas, di sana kamu akan punya guru yang berprestasi, kakak-kakak kelas yang berprestasi & teman-teman yang berprestasi, dengan demikian diharapkan kamu juga dapat mengukir prestasi. Begitu juga dengan yang non akademik.
- sesuaikan dengan ekonomi keluarga kamu. Ini bisa dilihat seberapa jauh sekolah tersebut dengan rumah kamu, karena tidak memungkinkan jika bajetnya minim tapi sekolah jauh-jauh. Sayang mama papa donk ya… atau buat kamu yang ekonomi keluarganya di atas rata-rata, boleh bersekolah di sekolah kalangan elit. Karena mengkhawatirkan jika kamu bersekolah di kalangan rakyat jelata. Mengapa? Menurut pengalaman kakak, anak-anak orang kaya biasanya sering dimanfaatkan secara ekonomi oleh teman-temannya (note: tapi ngak semua & ngak selalu juga. Ini hanya untuk antisipasi aja kok). Nah, untuk menghindari hal tersebut sesuaikanlah sekolahmu dengan ekonomi keluargamu
Bagaimana cara memperoleh informasi tersebut? Salah informasi, salah masuk sekolah. Intinya, informasi yang kamu dapat harus mesti kudu wajib bisa dipercaya dan bisa dipertanggung jawabkan. Bila perlu suruh narasumber bertanda tangan di atas materai sebagai bukti otentik. Berikut tips yang bisa kakak berikan.
1. Tanya mama papa, ini untuk menyesuaikan tips memilih SMA no. 2 di atas
2. Tanya teman-teman kamu, ini untuk kamu yang punya rasa solidaritas yang tinggi ama teman-teman atau bisa juga untuk kamu yang (maaf) sebenarnya kurang mandiri, kemana-mana selalu sama teman.
3. perhatikan kakak/abang kamu, bisa juga kakak kelasmu. Mereka-mereka yang prestasinya kurang lebih sama denganmu, SMA nya dimana? Nah, bisa jadi sekolah itu pula yang sesuai untuk kamu.
4. Tanya guru (bisa guru di sekolah, misalnya guru BK atau guru-guru di tempat les)
Sekian tips dari kakak, kalau kamu lakukan sesuai anjuran dari kakak, insya’allah kamu ngak akan salah pilih SMA. Percayalah ! 8)
Oke, sekarang kita beralih ke tips bagaimana menjadi anak SMA. Jenjang SMA berbeda dengan jenjang-jenjang yang sudah kamu lewati. Untuk itu kamu harus punya persiapan mental dan kemampuan yang cukup supaya kamu tidak terseret derasnya dunia persaingan di tingkat SMA.
Sebelumnya kakak akan kasih tahu satu hal yang mungkin bakal bikin kamu galau. Yakni, saat kamu berada di jenjang SMA kamu (mungkin) bukan yang “ter” lagi. Kalo kamu dulunya yang TERpintar, kemungkinan ngak lagi di SMA, kalo kamu sekarang yang TERcantik/TERganteng kemungkinan kamu ngak bakal dapat predikat yang sama saat kamu berada di SMA. Kalo kamu sekarang masih jadi yang TERculun, nah masa SMA adalah masa kamu berevolusi. Kamu akan terkontaminasi kenakalan remaja, kalau sistem imun-iman kamu ngak kuat, virus kenakalan remaja akan mengadakan penetrasi ke dalam sel di tubuh kamu, akibatnya kamu akan berubah menjadi anak yang gaul. Kalo sampai SMA kamu tetap culun, hm, kakak cuma bisa bilang “ngak gaul lo !”
Selain itu jadwal anak SMA juga lebih padat daripada SMP. Mulai dari sekolah yang selalu menyediakan tugas tiada putusnya, latihan ekskul, belum lagi bimbel. Hm, untuk itu siapkan kekuatan jasmani dan rohani kamu supaya ngak mudah sakit. Biasakan hidup sehat dengan olah raga dan makan makanan yang bergizi bebas bakteri, kuman, penyakit, pengawet, pewarna & perasa sintesis yang dapat menyebabkan segala penyakit. Tidak lupa mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, selalu berdoa agar dijauhkan dari segala penyakit.
Berikutnya factor eksternal, kakak mulai dari pergaulan. Bisa teman satu kelas, satu sekolah (yang terdiri dari teman sebaya & kakak kelas) juga teman-teman atau sekedar kenalan-kenalan dari sekolah lain. Kamu, sebagai siswa-siswi terdidik calon penerus bangsa dituntut agar bebas dari hal-hal berbau negative. Jangan sampai kamu terjerumus ke pergaulan bebas, lingkaran hitam narkoba, hamil luar nikah (MBA), dll. Jangan sampai masa depan kamu hancur hanya karena salah pergaulan.
Dari kecil, kita diajarin jangan pilih-pilih teman. Yup, bener banget, kita emang ngak boleh pilih-pilih temen, sebagai anak muda kita juga dituntut untuk menjadi “gaul” punya banyak teman & relasi. Untuk itu, bertemanlah sama siapa saja, jangan menutup dirimu dari dunia luar yang begitu luas. Tapi… gunakan frekuensi. Gunakan frekuensi “jarang” untuk teman-teman yang kurang klop ama kita juga teman-teman yang agaknya memberi dampak negative. Sering-seringlah bergaul dengan teman-teman yang cenderung memberi dampak positif. Misalnya, teman yang sering neraktir kita, teman yang selalu ada saat kita lupa ngerjain pr, teman yang selalu di samping kita saat kita ulangan atau bahkan saat kita di hukum :D. Yah, tergantung kamu memaknai kata negative & positif itu sendiri. Intinya, sekarang kamu udah besar, bentar lagi SMA kan? Maka dari itu kamu sudah harus tahu cari teman sepergaulan.
Hal berikutnya yang perlu kamu waspadai ketika di SMA adalah guru. Guru merupakan organisme yang hidup di bumi. Sama dengan manusia-manusia yang ada di bumi, guru ada bermacam-macam karakter. Untuk itu kamu haruslah paham karakter guru kamu agar tidak terjadi miss communication.
Kenapa begitu? Yup, itu karena guru SMA biasanya berpikiran bahwa muridnya sudah mulai dewasa untuk itu mereka sangat menekankan KEMANDIRIAN. Ini biasanya terjadi di sekolah-sekolah unggulan dimana guru-gurunya mengajar dengan metode “mengajarkan bebek berenang”. Maksudnya???
Seperti yang kamu tahu, pada dasarnya semua bebek bisa berenang. Itu dikarenakan factor alamiah, dimana morfologi dari bebek tersebut sangat mendukung untuk bisa berenang. Pertanyaannya, mengapa masih diajarkan berenang? Itu karena bebek yang masih anak bawang tidak tahu arah mana yang harus di tuju saat berenang  & arah mana yang di tuju saat mau pulang. Jika bebek tersebut salah jalan, lalu kecape’an karena ngak menemukan daratan, akibatnya bebek itu akan lemas dan tenggelam atau bahkan bebek itu mungin bertemu dengan buaya, dan hap ! jadilah bebek tinggal kenangan.
Yang kakak Maksud adalah, murid SMA dituntut untuk pintar sendiri atau lebih tepatnya MANDIRI. Tanpa perlu banyak penjelasan dari guru, kamu dituntut untuk menjadi tahu, paham, mengerti dan dapat mengaplikasikan materi yang ada di sekolah. Kamu harus sering update pengetahuan. Memanfaatkan internat sebaik mungkin. Sering baca buku. Sering baca blog kakak, dll. :D  tapi tetep donk ya, kamu sebagai siswa ngak mungkin lepas dari jeratan gurumu. Untuk antisipasi, siapkan cakramu & berikut beberapa karakter guru yang mungkin akan kamu temui saat SMA:
1. Mrs. or Mr. perfect, guru-guru ini selalu mengaplikasikan 2 pasal dalam hidupnya. Yakni, pasal 1, “saya (guru) tidak pernah salah”. Pasal 2, “jika saya (guru) salah, ingat pasal 1”. Intinya apapun yang beliau katakan & perbuat adalah benar.
Contoh: guru masuk ke kelas, tanpa basa-basi ia menyuruh mengeluarkan kertas selembar tanda ulangan. Kamu & teman-temanmu tidak terima karena tidak di kasih tahu sebelumnya. Tapi guru tersebut tidak mau tahu, tidak peduli & tidak mau mengerti.
Atau ketika guru salah menjelaskan, lalu ada murid yang mengomentari, ia tidak mau mengaku salah, atau lebih ekstrim lagi malah marah-marah sama murid yang berkomentar itu.
Contoh lain: ketika kamu salah sedikiiit saja di lembar jawabanmu, guru tersebut tidak mau mentolerir. Akibatnya jawabanmu di salahkan.
Hal yang perlu kamu lakukan : jangan pernah meremehkan pelajaran guru tersebut. Karena guru-guru dengan karakter seperi ini paling tidak suka kalau pelajarannya diremehkan. Untuk itu, dengarkan dengan baik ketika beliau mengajar. Catat hal-hal penting yang ia jelaskan, karena biasanya ia tidak mau memberi catatan untuk penjelasannya. Kadang, saat kamu diberi tugas, dan kamu menemukan soal yang  tidak ada di buku kamu akan bilang “pak, soal ini jawabannya ngak ada di buku”, lalu guru itu akan menjawab, “tapi kan sudah saya jelaskan, ya salah kamu kenapa tidak mendengarkan dengan baik”. GUBRAK ! gak mau banget donk kejadian kaya’ gitu menimpa kamu. Selain itu jangan pernah menunda tugas yang beliau berikan. Pelajari benar-benar materi yang sudah beliau sampaikan, atau kalau perlu materi yang akan disampaikan. Jangan terlalu sering berkomentar, perlihatkan saja kemampuanmu dilembar jawaban. Ok !
2. guru sok cool. Maksudnya guru yang ngak suka banyak ngomong, ngak suka banyak ngejalasin, pokoknya sok cool banget deh. Ngajar Cuma kasih catatan & tugas, jelasin dikit, udah, itu doang.
Hal yang perlu kamu lakukan : dengarkan & pahami benar-benar apa yang ia jelaskan. Jika kamu tidak mengerti cobalah bertanya. Jika situasi tidak memungkinkan kamu bertanya, coba tanya guru les kamu. Kalo kamu ngak les, tanya temen yang ngerti. Pokoknya apa pun yang terjadi, kamu harus ngerti. Karena pelajaran perlu “pengertian”. Ngak mau donk, buku tiba-tiba nangis dan bilang, “ngertiin gw donk…”. Hahaha, kata-kata macam apa itu? Hoeks ! :D
3. guru sok sweat. Guru dengan karakter seperti ini biasanya memiliki cirri-ciri senang bergurau, suasana kelas over santai saat beliau mengajar, beliau senang di puji, senang ngegosip, konsentrasi mengajar mudah terganggu, ketika mengajar beliau cenderung bercerita, sehingga kamu & teman-temanmu mengidolakan beliau. Tapi ketika ulangan atau diberi tugas kamu sering tidak mengerti dengan materi, pertanyaa atau  tugas yang beliau berikan.
Hal yang perlu kamu lakukan: tetaplah santai saat beliau mengajar, tapi juga harus serius. Jika kamu kurang paham, cobalah bertanya. Jika jawaban kurang memuaskan, coba diskusikan dengan temanmu tentang hal tersebut lain waktu. Atau lebih baik lagi dengan orang yang benar-benar tahu tentang hal tersebut. Sering baca buku, dan browsing internet untuk mata pelajaran guru ini. Karena saat di kelas, kemungkinan kamu ngak akan konsentrasi ama pelajaran.