mereka-mereka yang udah sempat berkunjung termasuk kamu... n,n

ucapan terima kasih dari MerisaSuryani (AURI) :

terima kasih atas kunjungannya...
lain kali mampir lagi ya... :*

Jumat, 14 Oktober 2011

"KAKAK"

Beberapa bulan lalu aku resmi jadi anak SMA… sebuah predikat yang lumayan elit bagiku. Sebuah predikat yang bisa aku ucapkan dengan sombong di depan adik-adik sepupuku. Hehe, senang rasanya meski aku tahu tak akan mudah menjalani status sebagai anak SMA.
Belakangan aku sering memperhatikan seseorang… selalu mencari sosok dirinya… bertanya-tanya sendiri jika tak ada dia. Selalu geram jika tak memandang wajahnya.
Meski dari kejauhan. Meski tak tampak jelas. Aku sudah puas saat melihat sosoknya berdiri di selasar depan kelasnya. Entah saat ia sedang bercanda dengan teman-temannya, atau hanya sekedar membuang sampah. Aku senang, aku tenang, meski hanya sedetik melihat sosoknya yang samar-samar dari kejuhan.
Meski dihadapannya aku tak berani berbuat apa-apa. Meski aku tak pernah mengembangkan bibir hanya untuk memberi senyuman termanis untuknya. Meski aku tak berani menyapanya untuk sekedar bilang, “siang Kak,”. Meski aku tak berani menatapnya lama. Meski aku selalu berusaha tenang agar tidak terlihat salah tingkah. Tetap saja aku ingin melihatnya. Walau hanya dari kejauhan. Walau hanya sebentar…
Aku tak tahu namanya, ku cari di FB. Dapat ! yes, dapat ! Aku tak tahu kelasnya, ku bertanya kepada seorang teman. Beberapa informasi minim yang aku anggap penting. Hhe.
Setelah ku tahu sedikit informasi itu, diam-diam ku bisa mengintainya. Mencuri-curi agar bisa melihatnya. Meski hanya sedetik saja… tak apa, tak jadi masalah.
Aku tak tahu apa-apa tentangnya. Tentang kepribadiannya. Tentang percintaannya. Dan aku tak mau tahu soal itu semua. Aku hanya ingin mengaguminya saja dari kejauhan. Dari selasar kelas ini aku mengaguminya. Meski mungkin ia tak menginginkannya. Meski mungkin ia tak mengharapkannya. Dari selasar kelas ini, aku selalu ingin melihat sosoknya yang samar-samar. Sosoknya yang tinggi, putih, dan khas sekali di mata ku. Mata seorang adik kelas yang mungkin tak berarti baginya.
Aku tak berharap ia tahu akan perasaanku. Tak berharap ia mengerti. Tak berharap ia membalas. Cukup biarkan aku selalu bisa melihatnya dari kejauhan. Cukup itu saja yang perlu ia lakukan…
Cukup itu Kak, hanya itu…
Penuh cinta untuk “KAKAK”. :*

http://www.facebook.com/find-friends/browser/?ref=stx#!/meMerisaSuryani/posts/292782280736448

Tidak ada komentar:

Posting Komentar